“Kenapa kita rencananakan di Distrik Bolakme, karena di sana ada perbatasan dengan kabupaten lain seperti Tolikara, Mamberamo Tengah, Puncak Jaya dan lainnya. Kalau kita hanya berpusat di kota saja pendistribusiannya kurang bagus dan tidak merata, sehingga ditempatkan di Bolakme,” kata Sekda di Kantor Bupati Jayawijaya, Kamis (6/4/2017).
Wamena, Jubi – Rencana Pertamina region Maluku-Papua membangun Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di 10 distrik di Papua termasuk Distrik Bolakme, Kabupaten Jayawijaya disambut baik oleh pemerintah setempat.
Menurut Sekda Jayawijaya, Yohanis Walilo, Pertamina telah melaporkan rencana itu kepada pemerintah daerah.
“Kenapa kita rencananakan di Distrik Bolakme, karena di sana ada perbatasan dengan kabupaten lain seperti Tolikara, Mamberamo Tengah, Puncak Jaya dan lainnya. Kalau kita hanya berpusat di kota saja pendistribusiannya kurang bagus dan tidak merata, sehingga ditempatkan di Bolakme,” kata Sekda di Kantor Bupati Jayawijaya, Kamis (6/4/2017).
Sekda mengakui, bersama kepala distrik setempat, mereka telah membicarakan persiapan lahan pembangunan SPBU.
“Nanti kita akan komunikasikan ke masyarakat, karena ini kepentingan orang banyak. Jadi dibukanya SPBU di sana, secara tidak langsung dapat membantu masyarakat sekitar, bisa juga ada perputaran ekonomi di sana,” ucap Sekda.
Terkait harga, Sekda menegaskan semua sudah disamakan satu harga. “Sekarang di Wamena sendiri beberapa APMS itu harga sudah disamakan sesuai dengan instruksi Presiden BBM satu harga,” tambahnya.
Rencana pembangunan SPBU itu belum diketahui pihak legislative. Ketua DPRD Jayawijaya, Taufik Petrus Latuihammalo mengaku belum mengetahui rencana tersebut, bahkan komisi yang membidangi itu pun belum diberitahukan.
“Kalau memang betul, kami sangat bersyukur. Kami akan coba diskusikan ini, namun paling tidak perlu ada koordinasi supaya kami tahu, sebab disaat SPBU itu berjalan normal tentu akan baik, namun kalau ada masalah maka teman-teman di Komisi yang diperhadapkan dengan masalah,” ucap Taufik.
Taufik pun menegaskan bahwa sejauh ini sudah ada beberapa APMS di Wamena, namun jika tidak ditunjang dengan stok yang baik semua itu sama saja tidak bermanfaat. (*)
Posting Komentar